Cara Ternak Ayam, 3 Resep Anti Rugi

Cara Ternak Ayam
Cara Ternak Ayam

Banyak yang bertanya bagaimana cara ternak ayam dan apa yang harus dilakukan agar menjadi peternak ayam yang sukses. Yang untung di setiap panen, yang dapat meminimalisir kerugian karena mortalitas ataupun karena kendala yang lainnya.

Banyak yang bertanya apa yang harus dilakukan agar menjadi peternak ayam yang sukses ? untuk mengetahui jawabannya kita harus belajar pelan- pelan dan sabar.

Ayam merupakan hewan ternak yang biasa terdengar ditelinga Kita, namun sedikit yang mau menekuni dan menjadikannya sebagai usaha. Padahal sangat potensinya untuk dijadikan usaha.

Prospek Usaha Ternak Ayam Masih Cemerlang

Karena semua orang suka daging ayam. Ayam goreng, ayam bakar, sate ayam dan lainnya. Banyak juga yang di franchisekan, misalnya fried chiken. Itu tandanya permintaan pasar akan ayam begitu tinggi. Oleh karena itu beternak ayam bisa di jadikan penghasilan utama.

Jenis- jenis ayam sangat banyak sekali, ayam kampung, ayam potong, ayam buras, ayam KUB, ayam Yudhistira, ayam pedaging dan ayam petelur. Untuk beternak masing² jenis ayam mempunyai perbedaan dalam merawatnya karena sifat dan karakternya berbeda. Meskipun demikian pada dasarnya cara ternak ayam jenis apapun akan mempunyai prinsip yang sama yakni, efektif dan efisien.

Kebutuhan daging ayam yang terus meningkat dari tahun ke tahun membuat prospek ternak ayam menjadi semakin bagus. Terlihat dengan semakin bertambahnya peternak di berbagai daerah.

Beternak ayam, relatif mudah dan siapa saja bisa melakukannya. Tapi akan lebih baik jika ternak di desa, selain lahan yang masih luas ketersediaan pakan lebih banyak. Termasuk pakan hijau²an yang sebagai campuran pelengkap pakan² pabrikan.

Lalu Bagaimana Cara Ternak Ayam Agar Sukses ?

  • Tentukan jenis ayam apa yang akan di ternak. Misalnya kita akan beternak ayam kampung, maka agar lebih cepat bertambah ayamnya maka harus bisa menetaskan telur sendiri. Dengan menetaskan telur ayam sendiri maka biaya modal akan semakin kecil.
  • Mempelajari cara budidaya ayam secara teliti dan menyeluruh. Harus mempelajari banyak hal dalam beternak ayam agar bisa berhasil. Ada 3 hal yang menjadi kunci kesuksesan dalam budidaya ayam.

Terdapat 3 Kunci Cara Ternak Ayam Untuk Tuai Sukses

Pemilihan Bibit

Mengetahui cara memilih telur yang bisa ditetaskan (fertil).

Cara Ternak Ayam
Cara Ternak Ayam dalam pemilihan telur

Jika bibit dengan menetaskan sendiri maka pemilihan telur harus benar. Telur ayam yang ada di pasar belum tentu bisa menetas karena bisa jadi itu telur dari indukan dengan pakan konsentrat. Pemilihan bibit yang tepat adalah cikal bakal kesuksesan, dan cara ternak ayam yang baik akan dapat memilah bibit DOC yang potensial.

Sedangkan syarat telur bisa menetas adalah yang memiliki embrio, dan untuk itu induknya harus ada pejantan yang membuahinya. Dengan menetaskan telur sendiri maka pertambahan populasi akan sangat cepat.

Pemilihan Anakan Ayam (DOC)

Cara Ternak Ayam
Cara Ternak Ayam dalam pemilihan/ sortir DOC

Anakan ayam yang sehat :

  • Berat minimal 35 Gram
  • Terlihat lincah
  • Bulu – bulunya terlihat rapi

Manajemen Pakan

Ayam membutuhkan makanan yang bernutrisi, tentu harus tahu cara membuat makanan ayam yang bernutrisi tinggi dengan biaya yang relatif murah.

Cara yang tepat dalam pencegahan dan pengobatan ayam sakit.

Ketika populasi ayam banyak maka populasi bakteri dan virus juga berbanding lurus. Maka harus belajar pencegahan agar bisa meminimalkan angka kematian (mortalitas) pada ternak ayam. Pencegahan dan pengobatan merupakan inti dari ilmu tentang cara ternak ayam yang efektif.

Ketika ayam menunjukkan gejala sakit, terlihat dengan badan lesu, bulu tidak rapi atau bulu turun.  Segera lakukan pemisahan dengan ayam sehat dan segera obati, jika gagal dalam pengobatan dan mati maka virus tidak menyebar kemana- mana karena ayam yang mati sudah dalam isolator tersendiri.

Belajar Pemasaran

Tidak mudah dalam melakukan pemasaran namun bukan mustahil untuk bisa dipelajari. Sekarang ini media promo sangat banyak, bisa memakai media² tersebut untuk promo pemasarannya.

Pada dasarnya tidak begitu sulit untuk menjual ayam, karena hampir semua orang menyukai masakan berbahan ayam. Bisa dipanggang, di rica- rica, dan bisa juga untuk masakan sayur.

Titik keberhasilan dalam pemasaran ialah ketika mampu menjual dengan harga tinggi dalam jumlah banyak. Untuk mendapat harga ayam yang tinggi tentu kualitas ayam juga harus bagus, misalnya ayam rendah kolesterol.

Kesimpulan

keberhasilan dalam beternak tergantung sejauh mana menguasai pengetahuan tentang cara ternak ayam. Semakin detil mengetahui seluk belum ayam maka akan semakin sukses dalam beternak. Peternak yang sukses akan bisa menyediakan lowongan kerja bagi orang lain, sedikit banyak akan membantu mengurani pengangguran di Indonesia.

Lakukan dengan kesungguhan dan tidak mudah menyerah, karena ketika sampai pada titik jenuh akan membuat kemauan sukses akan turun. Ketika tidak punya semangat maka serasa tiada solusi dan buntu dan akhirnya cara ternak ayam juga kurang tepat.

Tulisan ini membahas ayam kampung dengan skala kecil. Untuk skala besar bisa memanfaatkan permodalan dari bank, karena memelihara satu ekor ayam sama repotnya dengan memlihara 5 ekor ayam. Artinya waktu yang terpakai sama.

Jika memelihara ayam potong tentu dengan skala besar puluhan ribu, tentu perlu ilmu pengetahuan yang cukup khususnya untuk pencegahan dan pengobatan penyakit pada ayam potong.

Jadi sebenarnya titik keberhasilan dalam cara ternak ayam jenis apapun adalah pada pencegahan dan pengobatan ayam sakit. Jika berhasil menguasai ilmunya maka akan besar kemungkinan untuk sukses jadi peternak.

Jika sudah pernah mencoba beternak ayam namun belum berhasil maka sebaiknya koreksi dan analisa apa saja penyebabnya. Karena peternak yang sukses sudah pasti pernah bahkan sering mengalami kegagalan dalam beternak. Jika mengalami kegagalan mungkin harus ada review ulang tentang tata cara ternak ayam, agar kesalahan tidak terulang.

Ada sebuah cerita nyata peternak ayam yang sukses dalam beternak ayam potong yang kapasitas kandang 28.000 ekor, itu di awali dengan ketidak pahaman akan ternak. Namun ternyata saat ini sudah sukses. Jadi jangan khawatir, meski pemula dalam dunia peternakan pasti akan bisa melakukannya.