Peluang Usaha Industri Konveksi Kaos merupakan peluang usaha yang prospeknya tidak ada matinya. Karena salah satu produk yang selalu dicari dan dibutuhkan oleh setiap orang adalah pakaian, dan tahukah Anda jika rata-rata setiap orang di Indonesia membeli pakaian khususnya kaos sebanyak tiga buah dalam setahun. Jadi
Pakaian adalah produk yang memiliki nilai jual yang beragam tergantung selera dan kualitasnya, ada konsumen yang menyukai pakaian dengan brand, model dan kualitas tertentu, dan ada pula yang hanya mementingkan kenyamanannya saja untuk dipakai.
Ambil Peluang Usaha Industri Konveksi Kaos
Jika Anda merasa memiliki pengetahuan tentang selera konsumen untuk produk pakaian dan memiliki selera fashion yang cukup bagus, mungkin Anda bisa mempertimbangkan Peluang Usaha Industri Konveksi Kaos dan mencoba berbisnis di bidang fashion ini, baik itu memproduksinya sendiri maupun menjual produk hasil produksi orang lain yang menurut Anda memiliki daya jual tinggi.
Jika Anda memiliki minat untuk memiliki bisnis konveksi kaos buatan sendiri, pertama Anda harus memikirkan kemampuan Anda terlebih dahulu, apakah Anda memiliki modal yang cukup besar dengan keahlian menjahit atau Anda hanya memiliki semangat dan referensi model pakaian yang menurut insting Anda memiliki nilai jual dan daya tarik bagi konsumen.
Jika Anda termasuk dalam kategori kedua dan memiliki modal yang minimalis, ada baiknya Anda mulai dengan mendesain kaos atau pakaian yang ingin Anda jual, kenali detail dari pakaian tersebut, mulai dari ukuran, bahan, model, warna dan coraknya. Jika Anda sudah meyiapkan semuanya, Anda bisa memulai dengan mencari bahan-bahan yang diperlukan di toko bahan pakaian yang ada di kota Anda.
Lalu setelah itu bagaimana? Saya tidak punya mesin jahit, alat sablon atau keahlian apapun. Tenang, selalu ada jalan keluar bagi calon pengusaha sukses yang memiliki semangat seperti Anda. Langkah berikutnya adalah mencari penjahit pakaian yang akan mengerjakan proyek Anda, ini memang tidak mudah tapi jika Anda berusaha pasti ketemu.
Biasanya ada daerah-daerah centra produksi konveksi yang kebanyakan penduduknya memiliki keahlian menjahit dan biasa menerima orderan untuk mengerjakan proyek pembuatan pakaian jadi. Kuncinya adalah jangan patah semangat untuk mencari dan lakukan saja apa yang harus Anda lakukan.
Tipsnya adalah bawalah contoh pakaian yang sesuai dengan ukuran yang Anda inginkan agar ukuran baju yang dihasilkan sesuai dengan harapan Anda.
Jika Anda bermaksud menyablon kaos yang ingin Anda produksi, sebaiknya proses penyablonan dilakukan sebelum pakaian tersebut selesai dijahit, penyablonan dapat dilakukan pada saat bahan selesai dipotong agar proses penyablonan mudah dilakukan.
Untuk meringankan biaya produksi, sebaiknya Anda menyablon pakaian Anda sendiri karena untuk melakukan penyablonan tidak diperlukan keahlian tertentu, Anda dapat mempelajarinya sendiri dari youtube dan mencari alat-alatnya di sekitar daerah Anda dengan harga yang relatif murah.
Tapi jika Anda belum bisa, Anda dapat memakai jasa orang lain untuk melakukannya. Dan hasilnya, dalam waktu kurang dari satu minggu, Anda sudah bisa menjual kaos hasil karya Anda sendiri.
Contoh Proyek Pembuatan Kaos Dengan Modal Minimalis :
| No | Kebutuhan | Jumlah | Biaya |
| 1 | Pembelian bahan kaos | 1 Kg | Rp 75.000 |
| 2 | Pembelian bahan kerah dan label merek | secukupnya | Rp 15.000 |
| 3 | Ongkos Jahit | 3 pcs | Rp 45.000 |
| 4 | Ongkos Sablon | 3 pcs | Rp 45.000 |
| TOTAL | Rp 180.000 |
Biaya Produksi per Kaos : Rp 60.000
Dari contoh perhitungan harga pokok produksi diatas, misalkan Anda bermaksud menjual kaos buatan Anda dengan harga Rp 80.000, dengan begitu maka Anda akan mendapatkan keuntungan sebesar Rp 20.000 untuk setiap kaos yang Anda buat.
Namun tentu saja perhitungan diatas dapat berbeda untuk setiap kondisi, yang terpenting adalah jangan sampai Anda menjual produk Anda dibawah harga pokok produksi Anda.
Pakaian khususnya kaos memang bukan produk yang akan kadaluarsa seperti makanan, tapi jika Anda masih ragu akan risiko tidak laku, Anda dapat mempoduksi kaos sesuai pesanan.
Anda dapat membuat brosur desain kaos dan menyebarkannya di lingkungan Anda atau dapat juga memajangnya di website, apalagi untuk membuat website tidak lagi mahal, namun jika dirasa masih belum ada budget untuk website berbayar maka Anda bisa membuat blog gratisan atau media sosial yang Anda miliki, lalu Anda tinggal menunggu datangnya orderan. Anda juga bisa membuat kaos dengan model custom atau sesuai dengan keinginan pelanggan.
Catatan:
- Bahan kaos biasa dijual dalam jumlah kiloan atau meteran, tergantung jenis dan jumlah pembelian.
- Anda harus dapat terus meningkatkan keahlian Anda, seperti keahlian dalam menggunakan software desain seperti corel draw, menyablon, atau bahkan menjahit bila perlu.
- Semakin banyak jumlah kaos yang Anda buat, maka akan semakin rendah biaya produksi untuk setiap kaos.
Selalu ada hambatan bagi Pengusaha pemula, jadi harus banyak belajar dan temukan triknya, kuncinya adalah nikmati setiap hal baru yang Anda dapat dan jagalah kepercayaan pelanggan Anda dan teruslah melakukan inovasi baik dalam hal desain maupun efisiensi biaya.
Jika Anda sudah mulai menguasai seluk-beluk bisnis ini dan memiliki pelanggan tetap untuk pemesanan kaos dalam skala besar, akan lebih baik jika Anda mulai mengembangkan bisnis Anda dengan membeli peralatan jahit dan sablon dengan mempekerjakan karyawan terlatih atau berinvestasi sedikit lebih banyak dengan mendidik calon karyawan Anda di tempat-tempat kursus.
Berikut rincian biaya untuk membuka bisnis konveksi kaos:
Investasi Peralatan Jahit
| No | Peralatan | Jumlah Barang | Harga Satuan | Jumlah Harga |
| 1 | Mesin Jahit | 2 | Rp 3.000.000 | Rp 6.000.000 |
| 2 | Mesin Rantai | 1 | Rp 6.000.000 | Rp 6.000.000 |
| 3 | Mesin Obras | 1 | Rp 7.000.000 | Rp 7.000.000 |
| 4 | Mesin Overdeck | 1 | Rp 15.000.000 | Rp 15.000.000 |
| 5 | Mesin Potong | 1 | Rp 2.000.000 | Rp 2.000.000 |
| 6 | Mesin Steam | 1 | Rp 1.500.000 | Rp 1.500.000 |
| TOTAL | Rp 37.500.000 |
Investasi Peralatan Sablon Manual
| No | Peralatan | Jumlah Barang | Harga Satuan | Jumlah Harga |
| 1 | Alat Sablon Model Frame | 1 | Rp 800.000 | Rp 800.000 |
| 2 | Screen Sablon | 10 | Rp 250.000 | Rp 2.500.000 |
| 3 | Rakel Sablon | 2 | Rp 200.000 | Rp 400.000 |
| 4 | Meja Sablon | 1 | Rp 1.500.000 | Rp 1.500.000 |
| 5 | Papan Triplek | 50 | Rp 10.000 | Rp 500.000 |
| 6 | Kipas Angin | 1 | Rp 300.000 | Rp 300.000 |
| TOTAL | Rp 6.000.000 |
Biaya Operasional per Bulan
| No | Jenis Biaya | Jumlah Biaya |
| 1 | Sewa Tempat | Rp 5.000.000 |
| 2 | Gaji Karyawan | Rp 10.000.000 |
| 3 | Bahan Baku Kaos | Rp 19.500.000 |
| 4 | Bahan Baku Sablon | Rp 9.000.000 |
| 5 | Listrik dan lain-lain | Rp 2.000.000 |
| TOTAL | Rp 45.500.000 |
Jumlah biaya untuk memproduksi 900 pcs kaos : Rp 45.500.000
Harga Pokok Produksi untuk 1 pcs kaos : Rp 50.555
Harga Jual per pcs : Rp 80.000
Total Keuntungan per bulan = (Rp 80.000 – Rp 50.555) x 900 pcs
= Rp 26.500.000
Demikianlah tadi ulasan kita mengenai Peluang Usaha Industri Konveksi Kaos, semoga saja sajian simulasi bisnis diatas dapat sedikit menjadi referensi yang bermanfaat dan memberikan gambaran dalam menjalankan bisnis ini. Selamat berkarya dan GodLuck !!
